Model Pintu Minimalis untuk Percantik Hunian Kesayangan Anda

Menggunakan model pintu minimalis memang bisa menjadi salah satu cara untuk mempercantik hunian. Karena pintu juga termasuk bagian atau unsur penting yang sangat berpengaruh pada rumah.

Pada artikel ini, akan dibahas mengenai berbagai model pintu minimalis yang bisa memberikan nuansa menarik pada hunian Anda.

Tema Hunian Minimalis dan Segala Pengaruhnya pada Pemilihan Furniture

Banyak furniture atau benda lain yang memiliki peran tersendiri pada sebuah rumah. Salah satunya yang terpenting tentu saja pintu. Saat ini, luas lahan untuk pembangunan hunian semakin menyempit. Namun pembangunan rumah terus dibutuhkan sehingga peminatnya tetap tinggi.

Baca Juga : Cat Besi Terbaik untuk Media Beja

Salah satu cara yang dilakukan untuk mengatasinya adalah dengan membuat tema hunian minimalis. Untuk mengimbangi konsep yang telah diusung, tentu berbagai bentuk hingga pemilihan warna benda di dalam rumah tersebut juga dibuat dengan tema minimalis. Begitu pula hal yang dilakukan saat memilih model pintu yang akan digunakan.

Berbagai model pintu minimalis terus mengalami perkembangan hingga saat ini. Beragam model pintu tersebut tentunya bisa menambah kesan menarik yang juga tetap mempunyai peran fungsional. Peran krusial atas keberadaan pintu tentunya akan semakin berkualitas jika ditunjang dengan model yang menarik.

Baca Juga : Membuat Pagar Besi Tampil Menarik

Namun untuk hunian minimalis, tentu diperlukan penyesuaian yang bisa menyelaraskan dengan tema hunian.

Pentingnya Keberadaan Pintu pada Sebuah Hunian

Pintu merupakan bagian rumah yang sangat penting. Bukan hanya dari sisi fungsi, tapi secara estetika juga berperan besar terhadap hunian. Apalagi jika kita berbicara bagian pintu yang berada di bagian eksterior rumah, terutama pintu utama.

Selain berfungsi sebagai pelindung pertama dan utama rumah, pintu utama juga menjadi titik sentral facade. Desain pintu yang Anda gunakan akan sangat berpengaruh terhadap desain keseluruhan rumah tersebut. Atau bisa juga sebaliknya. Desain rumah mempengaruhi desain pintu yang digunakan. Semua kembali ke persepsi masing-masing.

Selain memperhatikan desainnya, yang tak kalah penting untuk diperhatikan adalah kekuatan dari pintu tersebut. Apabila Anda tinggal di daerah yang seringkali terlanda banjir, pastilah ada kekhawatiran yang muncul dengan kondisi hunian yang ditempati. Setidaknya bagian pintu yang terpapar air secara tidak langsung tentu akan terkena imbasnya.

Jika pintu terbuat dari kayu, pasti lama-lama akan rusak juga jika sering terkena banjir. Hal inilah yang memicu banyak orang kini mulai melirik kusen pintu yang terbuat dari bahan non kayu, misalnya saja PVC ataupun aluminium. Atau yang lebih dikenal dengan istilah pintu minimalis.

Kusen pintu minimalis makin hari makin diminati dan menjadi sebuah tren. Akibatnya, banyak orang yang rela merenovasi rumahnya dan mengganti kusen pintu lamanya menjadi model kusen pintu minimalis.

Selain karena sebagai antisipasi dari dampak banjir yang sering melanda, tren pintu minimalis sebenarnya merupakan dampak dari pengaruh tren arsitektur hunian bergaya minimalis yang saat ini sedang digandrungi masyarakat. Terutama masyarakat perkotaan atau pinggiran kota yang memiliki masalah keterbatasan lahan.

Hal yang Perlu Diperhatikan Saat Menentukan Desain Pintu Minimalis

Saat Anda menentukan desain pintu rumah yang akan digunakan, hal terpenting yang perlu Anda perhatikan adalah kesesuaian desain pintu tersebut dengan gaya dan bentuk hunian yang Anda tinggali. Selain memperhatikan fungsi, keindahan dari pintu tersebut juga sangat layak untuk dipertimbangkan.

Mengapa penentuan desain ini sangat penting? Sebab bentuk pintu rumah terutama pintu utama rumah biasanya memberikan impresi, kesan pertama bagi siapa pun yang datang berkunjung ke rumah Anda.

Itu berarti, jika pintu rumah Anda ternyata tidak match atau tidak sesuai dengan desain rumah maka akan sangat mencolok. Keindahan tampilan keseluruhan rumah Anda bisa tertanggu. Jadi, apabila ternyata rumah Anda bergaya klasik, jangan terlalu memaksakan dengan membuat pintu modern.

Anda tidak bisa memaksakan menggunakan desain pintu modern ketika desain rumah Anda bergaya klasik. Karena akan terlihat aneh bila Anda menyandingkan desain klasik di keseluruhan rumah, kemudian pintu utama Anda bergaya modern.

Pengaruh Pemilihan Warna pada Pintu Minimalis

Hal lain yang perlu Anda perhatikan adalah pilihan warna yang akan digunakan pada pintu. Pemilihan warna pintu rumah paling tidak harus disesuaikan dengan warna interior dan eksterior rumah Anda, termasuk warna furniture dan perabotan lainnya yang Anda gunakan.

Warna-warna gelap dengan balutan finishing opaque solid seperti hitam, hijau tua, biru tua, warna natural kayu maupun putih lebih cocok digunakan pada rumah yang bergaya klasik. Atau bisa juga menerapkan pilihan warna natural yang bisa disesuaikan dengan berbagai tema hunain. Terutama tema rumah yang mengusung nuansa alami kayu.

Sedangkan warna terang ataupun warna pastel dan warna natural lebih cocok jika diaplikasikan pada desain rumah yang bergaya minimalis. Selain mempertimbangkan desain, Anda juga perlu mempertimbangkan fungsinya.

Agar pintu rumah berfungsi dengan baik, empat hal berikut ini sangat penting untuk Anda perhatikan:

1. Ukurannya sesuai dan mudah untuk aktivitas keluar maupun masuk bagi penghuni ataupun barang
2. Bahan baku yang tidak mudah rusak oleh perubahan cuaca
3. Bahan finishing yang digunakan berkualitas
4. Bentuk dan desainnya mengandung nilai estetika.

Selain pemilihan warna yang harus diperhatikan, Anda juga harus memperhatikan penggunaan jenis cat yang digunakan. Karena dari berbagai jenis cat untuk finishing pintu yang bisa Anda temukan, tidak semuanya memiliki kualitas yang baik.

Temukan cat untuk finishing model pintu minimalis yang terbaik dan aman untuk Anda sebagai pengguna maupun untuk lingkungan sekitar.

Jenis Cat yang Sebaiknya Digunakan untuk Finishing Pintu 

Secara umum saat ini di pasaran Anda bisa menemukan 2 jenis cat, yaitu cat water based dan cat solvent based. Perbedaan utama dari keduanya mungkin hanya terlihat dari penggunaan bahan pengencer atau bahan pelarutnya. Antara penggunaan pelarut organik seperti thinner, solar atau sejenisnya dan yang satu lagi hanya mengandalkan air bersih.

Namun sebenarnya ada perbedaan lain yang dimiliki keduanya, yang tentu masih ada kaitannya dengan bahan pelarut. Penggunaan binder untuk kedua jenis cat tersebut sebenarnya juga berbeda.

Pada cat solvent, kandungan melamin dan formaldehyde di dalamnya sangat tinggi. Ditambah lagi dengan penggunaan bahan pelarut solvent sebagai bahan pelarutnya. Sedangkan pada cat water based, dalam proses formulasinya biasanya dilakukan mengikuti standar keamanan yang telah ditetapkan secara global.

Karena bisa dikatakan, jenis cat water based ini sebenarnya adalah cat yang terbaru. Dan cat ini juga sengaja dibuat untuk mengganti penggunaan cat shellac gum maupun sejenisnya. Sehingga proses finishing yang dilakukan lebih aman dan terhindar dari bau menyengat khas cat solvent based.

Selain itu, tidak ada resiko terganggunya kesehatan Anda maupun keluarga setelah proses finishing dilakukan. Untuk finishing pintu minimalis, keputusan untuk penggunaan bahan pelapis menggunakan cat water based adalah pilihan yang tepat. Sehingga kesehatan dan kenyamanan Anda sekeluarga bisa lebih terjaga.