5 Jenis Pagar Rumah dan Fungsinya Secara Umum

Jenis pagar rumah cukup beragam, mulai dari jenis material atau bahan baku yang digunakan atau dari bentuknya. Banyak pilihan yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan dari masing-masing kondisi hunian.

Bukan hanya untuk tujuan estetika saja, penggunaan pagar juga berkaitan dengan alasan keamanan. Untuk lebih jelasnya, simak artikel ini yang akan membahas mengenai jenis-jenis pagar serta fungsinya secara umum.

5 Jenis Pagar Rumah

Berbagai material atau bahan baku kerap digunakan untuk pembuatan pagar. Besi, kayu, dan berbagai material lainnya dengan beragam bentuk yang menarik. Untuk lebih jelasnya, berikut adalah beberapa jenis pagar dari berbagai material yang berbeda.

Baca Juga : Jenis jenis Cat untuk Pagar Besi Antikarat

1. Pagar dari Besi Tempa

Besi tempa sudah digunakan sebagai material pembuatan pagar sejak dulu. Penggunaan bahan ini sebagai pagar dapat membuat rumah Anda terkesan megah dan juga klasik.

Secara bentuk, ada ukiran pada besi yang membuat bentuk dari pagar ini semakin mewah dan menarik. Meski menggunakan material besi, pagar dari besi tempa cenderung aman dari korosi. Sehingga tidak mudah untuk berkarat ataupun tampak kusam.

Baca Juga : Trik Mengecat dan Memilih Warna Pagar Besi dengan Benar

2. Pagar Besi Hollow

Bukan hanya besi tempa, ada besi hollow yang juga sering digunakan sebagai bahan utama pembuatan pagar rumah. Ciri dari besi hollow adalah adanya celah kecil di area tengah sehingga berbunyu nyaring ketika diketuk.

Besi hollow memiliki harga yang lebih terjangkau dibandingkan dengan besi tempa. Bentuknya juga relatif lebih sederhana dari besi tempa sehingga jenis pagar rumah ini banyak dipilih dan digunakan. Terutama bagi yang mengusung konsep hunian minimalis.

Baca Juga : Inspirasi Pagar Besi Minimalis untuk Percantik Rumah

Nuansa modern minimalis akan sangat terasa dari penggunaan pagar dengan material besi hollow ini.

3. Pagar Galvalum

Galvalum atau yang dikenal sebagai baja ringan juga salah satu material yang kerap digunakan untuk atap rumah. Namun, pemanfaatan material ini bukan hanya digunakan untuk material atap tetapi juga pagar rumah.

Tampilan pagar dari baja ringan tampak minimalis sehingga dapat mempercantik hunian dengan lebih mudah. Pagar dari material galvalum dapat digunakan pada banyak jenis hunian, baik yang mengusung konsep modern maupun rumah dengan desain minimalis dan industrialis.

Baca Juga : Cat untuk Galvalum yang Berkualitas dan Hasilnya Menarik

4. Pagar Kayu

Bukan hal baru lagi jika kayu digunakan untuk kebutuhan konstruksi termasuk pembuatan rumah dan pelengkapnya. Dalam hal ini, penggunaan kayu sebagai material pembuat pagar.

Material kayu sering dimanfaatkan untuk pagar dan teruji dengan baik ketahanannya. Tentunya memilih jenis kayu yang tepat juga sangat diperlukan agar kualitas pagar dapat terjaga dengan baik.

Anda juga dapat berkreasi dengan melapisi pagar kayu menggunakan warna cat kayu yang menarik. Pengecatan juga dapat menjadi salah satu cara perawatan yang rutin dilakukan agar pagar kayu terlindungi dengan baik.

Baca Juga : Cat untuk Pagar Kayu Berkualitas Agar Lebih Tahan Lama Digunakan

5. Pagar Bambu

Selain kayu, ada material bambu yang juga dapat meningkatkan suasana natural terutama pada tampilan rumah Anda. Menggunakan bambu akan menjaga sekaligus meningkatkan kesan natural pada eksterior rumah.

Seperti halnya kayu, jenis pagar rumah dari bambu juga memerlukan proses perawatan yang intensif. Anda harus melakukan perawatan rutin minimal satu kali setiap bulannya untuk menjaga kualitas pagar dengan baik.

Jika sudah terlihat rapuh, jangan tunggu sampai roboh, segera ganti pagar bambu dengan yang baru.

Fungsi Pagar Rumah

Penggunaan pagar rumah dilakukan bukan tanpa alasan. Penggunaan pagar memiliki fungsi yang penting dan sangat bermanfaat. Berikut adalah 5 manfaat pagar rumah yang perlu Anda ketahui.

• Dapat digunakan sebagai pembatas

Seringkali terjadi sengketa atau perselisihan mengenai tanah terkait administrasi. Tanda kepemilikan suatu tanah bisa jadi masalah jika tidak benar-benar dipertegas, begitu pula dengan yang terjadi pada tanah tempat rumah Anda berdiri.

Untuk meminimalisir terjadinya permasalahan akibat hal ini, Anda bisa menggunakan pagar rumah sebagai tanda pembatas. Jangan lupa tetap beri akses jalan untuk mempermudah mobilitas bersama.

• Untuk Perlindungan

Penggunaan pagar juga dapat memberikan perlindungan dari bahaya yang bisa muncul kapan saja dari area luar pagar. Resiko adanya binatang buas, ancaman kriminalitas, atau bahaya lainnya bisa sangat mengancam keselamatan Anda dan keluarga.

Untuk meningkatkan perlindungan, Anda juga dapat memberikan kawat-kawat berduri pada ujung pagar rumah.

• Untuk memperindah tampilan eksterior dan menambah estetika

Adanya pagar tentu dapat meningkatkan estetika hunian Anda secara umum. Tampilan eksterior rumah akan lebih menarik dan lebih rapi dengan adanya pagar. Ditambah dengan pemilihan model serta material yang tepat, sehingga dapat memberikan kesan elegan yang menarik.

Keindahan atau estetika hunian Anda dapat lebih terpengaruh dan meningkat dengan adanya pagar. Oleh karena itu, memastikan pemilihan jenis pagar rumah yang tepat adalah hal yang penting.